6 Cara Membangun Networking Content Writer

 



Mungkin teman-teman sudah sangat tahu bahwa content writing itu adalah karir yang sangat menjanjikan di era digital seperti sekarang. Sudah menjadi seorang content writer pun tetap membutuhkan strategi dalam membangun bisnis. Makanya sangat penting untuk mengetahui cara membangun networking content writer yang tepat.

Content writing tidak hanya mengacu pada tulisan artikel di website, tetapi juga tentang apa saja yang ditulis di dalam sebuah aplikasi script video yang ada di YouTube, kemudian di podcast dan lain-lainnya.

Bagaimana sih supaya kita content writer pemula ini bisa mendapatkan job atau minimal menarik klien lebih mudah? Selain skill dan integritas yang baik, kita  tentunya  harus memiliki networking yang bagus.

Inilah beberapa cara yang biasa saya lakukan dan juga saya amati dari beberapa rekan sesama content writer untuk bisa membangun networking lebih baik.

 

Rutin Mengunggah Tulisan di Blog

Yang pertama adalah buatlah artikel blog secara simultan. Sepenting itukah memiliki blog?  Saya sering sekali menekankan hal ini di kelas-kelas menulis artikel atau blog yang saya ampu.

Dengan adanya blog, maka klien akan mulai melirik skill menulis kita. Tanpa perlu banyak berbicara atau menjual janji kosong tentang kemampuan menulis kita, cukup berikan alamat blog supaya calon klien itu bisa menilai kualitas kita sendiri. Sering-seringlah untuk share tulisan di halaman media sosial.

 

Menulis di Media Sosial

Kita bisa menulis artikel tidak hanya lewat blog, kalian juga bisa menulis status di Facebook atau membuat tulisan di kolom artikel Linkedin.

Lewat Linkedin, content writer bisa lebih mudah memperluas jejaringnya. Di sini kita dapat terhubung dengan berbagai instansi dan juga komunitas profesional. Aplikasi ini pun menyediakan fitur Newsletter sehingga pembaca bisa berlangganan agar tidak ketinggalan artikel yang kita buat.

Tentukan tema yang ingin kalian buat,  kemudian rutinlah untuk menulis di media yang sudah kalian pilih. Nanti networking akan mulai terbangun dengan adanya komunitas-komunitas yang tertarik dengan tulisan kalian.

 

Membangun Hubungan Tulus di Media Sosial

Bangunlah hubungan dengan sesama content writer tentunya. Jadi kita tidak hanya berharap untuk mencari follower, tetapi kita juga kita perlu membangun hubungan yang tulus dengan sesama penulis atau content writer.

Ikutilah akun akun blogger atau content writer, lalu mulailah berinteraksi di postingan mereka atau sesekali kirimkan komentar dan juga klik tanda suka di postingan mereka.

Dengan saling menanggapi di media sosial, hubungan dunia maya berjalan lebih mudah. Networking ini akan terbangun secara sendirinya dan kalau misalnya kita rajin menyapa beberapa rekan sesama content writer. Buatlah konten yang bermanfaat sehingga follower merasa tidak zonk.


Mengikuti Kelas Menulis

Ikutilah kelas-kelas menulis artikel atau blog dan tunjukkan diri kalian selama di kelas, tanpa harus menonjolkan diri. Itu bukan berarti kalian boleh sok tahu kemudian tidak menghargai pendapat orang lain atau ingin kelihatan nampil asal gitu. Mulai bertukar kontak deh.

Kelas menulis juga bisa menjadi sebuah media untuk berelasi dengan sesama peserta. Saling mengikuti medsos masing-masing lalu memperkenalkan bisnis atau passion juga mempermudah kita menemukan orang-orang yang punya semangat serupa. 


Menjalin Relasi Baik dengan Mentor

Saat mengikuti sebuah kelas, ikuti dengan sungguh-sungguh dan praktikkan dengan serius semua ajaran mentor. Tanyakan jika memang belum paham. Jadilah orang yang antusias agar menarik sosok-sosok lain yang juga sama positif  dan antusiasnya.

Kerjakan tugas dengan tepat waktu dan tanyakan feedback dari mentor, sehingga  akan terjalin sebuah hubungan yang positif. Networking juga bisa terbentuk ketika mentor merekomendasikan kita kepada calon klien lainnya.

(Baca Juga: Cara Menjadi Content Writer)

Tidak segan untuk apresiasi karya

Ketika membaca tulisan dari blog atau postingan teman, kamu bisa membagikan dan memberikan apresiasi jika memang tulisan itu berdampak baik buatmu. Tidak perlu segan untuk memberi pujian, asalkan memang itu benar-benar tulus ya.

Cobalah juga untuk mengikuti komunitas-komunitas yang menarik seperti blogger. Contoh lain, ikuti komunitas bisnis yang terkait dengan Digital Marketing dan lain-lain. Aktiflah di komunitas tersebut dan juga mulailah untuk ikut proyek-proyek yang mereka lakukan, siapa tahu nanti dari satu proyek dan hasilnya memuaskan sampai menjadi langganan.

Inilah tips untuk membangun networking bagi seorang content writer. Coba praktikkan agar kamu tidak lagi gugup ketika ingin menambah relasi. Semoga bermanfaat, ya!

1 Comments

  1. Bagaimana ya masa depan blog di tengah gempuran medsos yang lebih menarik dengan tampilan video

    ReplyDelete